Kondisi ibu dan Janin Dalam Kehamilan Trimester Ke Tiga atau Minggu ke 29 – 40
MINGGU 29
- Posisi bayi saat ini mempersiapkan diri seperti posisi lahir dengan kepala mengarah kebawah.
- Kondisi Ibu: Ibu mulai merasakan ingin buang air kecil, karena letak janin yang mulai membesar dan mendesak kandung kemih. Beban yang harus dibawa ibu juga semakin besar sehingga membuatnya mudah capek dan lelah.
- Kondisi bayi: Otak bayi berkembang pesat pada usia ini dan ia sudah dapat melihat serta mendengar. Bayi juga akan lebih sering menendang di dalam rahim ibu. Jika bayi Anda laki-laki, buah zakarnya akan bergerak dari tempatnya di dekat ginjal menuju selangkangan. Jika bayi Anda perempuan, klitorisnya relatif menonjol karena labia yang masih kecil belum bisa menutupinya. Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen yang akan menstimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum. Sensitivitas dari bayi semakin jelas, hampir semua bayi bereaksi terhadap suara, cahaya, rasa dan bau.
MINGGU 30
- Otak bayi berkembang sangat cepat. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin terasa. Ketika ia menendang atau mendorong, Anda dapat melihat kaki atau tangannya bergerak di bawah kulit perut Anda.
- Kondisi Ibu: Ligamen di seputar daerah pelvix mulai meregang untuk memudahkan proses kelahiran bayi. Kondisi ini seringkali mengakibatkan sakit punggung.
- Kondisi bayi: Paru-paru dan saluran pencernaan bayi hampir matang. Pada minggu ini, mata indah bayi sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk membuka dan menutup matanya. Si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata. Dia sudah bisa melihat apa yang sedang terjadi di dalam rahim, membedakan terang dan gelap bahkan mencari sumber cahaya. Jika Anda menyorotkan sinar pada perut, bayi Anda bisa memalingkan kepala untuk mengikuti cahaya atau bahkan meraih untuk menyentuh kilau yang bergerak. Sebagian peneliti berpikir bahwa memaparkan perut Anda pada cahaya akan menstimulasi perkembangan visual. Panjangnya sekitar 40 cm dan akan terus menambah berat badannya sampai ia dilahirkan.
MINGGU 31
- Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, tetapi bayi makin tumbuh besar dan berat badannya akan terus bertambah.
- Kondisi Ibu: Tidur nyenyak menjadi semakin sulit di trimester ketiga. Semakin membesarnya perut, maka akan terasa sulit mencari posisi nyaman dan mempertahankannya, dan ibu merasakan tekanan pada kandung kemih.
- Kondisi bayi: Plasenta masih memberikan nutrisi untuk bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih sebanyak 500 ml dalam sehari. Lengan, tungkai, dan tubuh bayi terus terisi dan akhirnya ukurannya menjadi proporsional dengan kepalanya. Beratnya sekitar 1,5-2 kg dan panjangnya sekitar 42 cm dari ujung kaki ke ujung kepala. Ia sudah nampak seperti bayi baru lahir. Gerakan bayi berubah, semakin jarang dan tidak terlalu aktif seperti dulu karena ia kehabisan ruang kosong dalam rahim dan tidak bisa lagi berbalik arah. Tetapi kini ia bisa menggerakkan kepalanya dari satu sisi ke sisi lain. Organ-organnya terus mematang. Perkembangan otaknya semakin pesat dengan menghasilkan bermilyar sel.
MINGGU 32
- Bayi berada dalam posisi kepala dibawah sampai lahir nanti.
- Kondisi Ibu: Beberapa ibu ada yang mengalami sembelit akibat terganggunya proses pencernaan.
- Kondisi bayi: Walaupun paru-parunya belum akan berkembang sempurna sampai tepat sebelum lahir, bayi Anda menghirup cairan amnion untuk melatih paru-paru dan berlatih bernapas. Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna. Bagi sebagian bayi, rambut sudah memenuhi bagian kepala. Begitu juga dengan bulu mata dan alis yang semakin terlihat jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai menghilang tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. Kulit bayi semakin merah, kelopak mata juga telah terbuka dan sistem pendengaran terbentuk secara sempurna. Kuku dari jari tangan dan kaki mungil si kecil sudah lengkap dan sempurna. Sejak bulan ini sistem saraf pusatnya juga menjadi matang. Jika bayi Anda laki-laki, buah zakarnya mungkin sudah masuk ke dalam skrotum. Terkadang, salah satu atau kedua buah zakar belum masuk ke posisinya sampai setelah lahir, tetapi jangan khawatir. Buah zakar yang belum turun sering kali terkoreksi sendiri sebelum ulang tahun pertama.
MINGGU 33
- Pertumbuhan yang pesat terus berlanjut. Pada minggu ini berat bayi sekitar 2-2,7 kg dan panjangnya sekitar 45 cm. Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya.
- Kondisi Ibu: Ibu akan mengalami sakit punggung akibat terjadi peregangan otot. Ibu akan semakin merasakan gerakan bayi karena bayi hampir seluruhnya mengisi ruang rahim. Ibu juga merasa tak nyaman akibat gerakannya yang aktif, terutama ketika kakinya di bawah tulang rusuk ibu.
- Kondisi bayi: Saat ini hampir semua bayi sudah terletak dengan kepala di bawah dalam rahim, walaupun si kecil mungkin terus berubah posisi. Tengkoraknya masih cukup lentur dan belum sepenuhnya menyatu sehingga memungkinkannya melewati jalan lahir yang relatif sempit. Namun, pada saat ini otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain bayi sudah mengisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Meskipun tulang di bagian lain tubuhnya mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Kulitnya mulai halus, tidak lagi keriput, dan lebih berisi. Sebagian besar perkembangan fisik dasarnya kini telah selesai.
MINGGU 34
- Tiga puluh empat minggu bayi sudah berada di pintu rahim, ia sudah terbentuk dengan sempurna. Proposi tubuhnya sesuai dengan yang diharapkan saat lahir nanti. Meskipun demikian, ia masih harus mematangkan beberapa hal dan menambah berat badan badan sebelum benar-benar siap dilahirkan.
- Kondisi Ibu: Rahim ibu mengeras dan berkontraksi sebagai persiapan untuk melahirkan. Panggul ibu cenderung melebar dan mungkin terasa sakit, terutama di bagian belakang. Perut meregang sedemikian rupa sehingga pusar ibu menonjol dan meningkatnya pigmentasi pada linea nigra membuatnya semakin jelas terlihat. Beberapa wanita memiliki kadar hemoglobin rendah pada tahap kehamilan ini.
- Kondisi bayi: Pada minggu ini organ-organnya hampir matang sepenuhnya, kecuali paru-paru. Paru-paru berkembang sempurna, meskipun tetap membuat surfaktan dalam jumlah banyak. Refleks koordinasi bayi mulai sempurna sehingga ia dapat berkedip, menutup mata, memutar kepala, menendang serta merespons suara, cahaya dan sentuhan, meskipun ia tidak membutuhkan kemampuan ini hingga saatnya dilahirkan nanti, Sejak bulan ini lapisan plasentanya mulai menipis. Untuk membuat estrogen, plasenta mengubah sejenis hormon mirip testosteron yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal bayi. Pada bulan ini, kelenjar tersebut sebesar kelenjar pada seorang remaja, dan setiap hari menghasilkan hormon sepuluh kali lebih banyak daripada kelenjar adrenal orang dewasa. Kelenjar ini akan mengerut dengan cepat setelah lahir. Berat bayi akan bertambah setidaknya 1 kg sejak bulan lalu. Kebanyakan terjadi akibat pertambahan jaringan otot dan lemak.
MINGGU 35
- Bayi membesar dan sangat sempit dalam rahim sehingga ibu mungkin merasa dia tidak banyak bergerak lagi. Meskipun demikian, ibu bisa mengamati siku, kaki, atau kepalanya menonjol dari perut ketika ia meregang dan menggeliat.
- Kondisi Ibu: Banyak wanita mengalami nyeri atau berdenyut pada pinggul, bokong, atau panggul selama minggu-minggu terakhir kehamilan. Ibu semakin sulit tidur karena mengalami kecemasan yang kadang tidak beralasan.
- Kondisi bayi: Kini bayi mempunyai sepasang ginjal yang berkembang sempurna. Hatinya juga sudah bisa memproses sebagian produk buangan. Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya yang berfungsi untuk membeirkan kehangatan pada tubuhnya. Kepala bayi sudah mulai memasuki panggul. Apabila bayi Anda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah terbentuk sempurna.
MINGGU 36
- Mulai minggu ini bayi sudah mempunyai ukuran dan kematangan yang siap untuk lahir.
- Kondisi Ibu: Ibu mulai merasakan peningkatan tekanan di perut bawah dan merasakan bayi perlahan mulai turun. Frekuensi buang air kecil akan semakin meningkat, karena bayi semakin mendesak kandung kemih.
- Kondisi bayi: Pada bulan ini bayi akan mendapat antibodi dari ibunya, seperti campak. Kulitnya semakin halus dan lemak pun akan terus bertambah dibawah kulit bayi setiap hari. Ginjal dan paru-paru dari bayi sudah bekerja dengan baik serta hatinya pun telah memproduksi kotoran. Menjelang akhir minggu ini kehamilan Anda sudah cukup bulan, artinya bayi bisa lahir kapan saja mulai saat ini.
MINGGU 37
- Bayi terus berlatih untuk menggerakkan paru-parunya, sebab bayi akan bernapas setelah dilahirkan.
- Kondisi Ibu: Kulit dibagian perut akan semakin gatal, tapi sebaiknya jangan digaruk dan cukup diusap dengan baby oil atau lotion.
- Kondisi bayi: Bayi akan mengubah posisi untuk mempersiapkan persalinan, yaitu bayi akan turun ke panggul dan biasanya kepala akan menghadap ke arah jalan lahir. Minggu ini, sebagian besar lapisan bulu halus lanugo rontok dan vernix caseosa (lapisan seperti keju yang melapisi tubuh bayi dalam rahim dan melindungi kulitnya yang sedang berkembang) mulai menghilang, walaupun sebagian masih tetap ada saat lahir. Bayi akan menelan keduanya, bersama dengan sekresi lain, dan semuanya tetap berada dalam ususnya sampai lahir. Campuran berwarna kehitaman ini, yang disebut mekonium, akan menjadi buang air besar pertamanya.
MINGGU 38
- Refleks bayi sudah terkoordinasi. Bayi sudah dapat membedakan antara terang dan gelap.
- Kondisi Ibu: Kontraksi akan semakin sering dirasakan oleh ibu.
- Kondisi bayi: Bayi akan terus tumbuh dan berkembang hingga nanti dilahirkan. Pada umur 38 minggu ini bayi mempunyai berat badan sekitar 3 hingga 3,2 kilogram. Kini bayi sudah siap menyapa dunia. Pada masa ini rata-rata bayi masih terus menambahkan simpanan lemaknya yang akan membantunya mengatur suhu badan setelah lahir. Semua sistem organ si kecil sudah terbentuk dan sempurna pada tempatnya, walaupun paru-paru bayi adalah yang terakhir mencapai kematangan.
MINGGU 39
- Minggu ini adalah saat menunggu kehadiran sang bayi.
- Kondisi Ibu: Dalam minggu-minggu terakhir ini mungkin ibu merasa sangat besar dan tidak nyaman.
- Kondisi bayi: Rata-rata bayi panjangnya sekitar 51 cm dari kepala sampai kaki dan beratnya sekitar 3,5 kilogram saat lahir, tetapi antara 2,5 kg dan 4 kg merupakan batasan yang sehat bagi bayi baru lahir. Cairan amnion yang dulunya jernih sekarang berwarna pucat seperti susu akibat dari vernix caseosa.
MINGGU 40
- Proses pembentukan telah berakhir dan bayi tengah menanti untuk dilahirkan.
- Kondisi Ibu: Dengan postur tubuh ibu yang besar pada minggu ini, ibu akan mengimbangi beban tambahan di bagian depan dengan mencondongkan tubuh ke belakang. Pusat gravitasi telah bergeser, sehingga ibu cenderung akan membentur atau menjatuhkan benda-benda. Ibu semakin sulit tidur nyenyak di malam hari, karena perut yang besar membuat semakin tidak nyaman.
- Kondisi bayi: Hari besar sudah hampir tiba dan tak lama lagi Anda bisa memeluk bayi Anda. Pada minggu terakhir kehamilan ini, rahim semakin sempit baginya sehingga tubuhnya yang montok dan bulat itu hanya bisa meringkuk ketat. Kulitnya semakin halus dan lembut, dan mungkin masih terdapat verniks yang nantinya akan memudahkan perjalanannya melalui jalan lahir. Kuku-kukunya panjang dan mungkin telah menggores wajahnya yang lucu. Pada minggu terakhir ini, bayi akan semakin banyak menghasilkan hormon yang disebut kortison dari kelenjar adrenalnya. Ini membantu mematangkan paru-parunya dan menyiapkannya untuk udara pertama. Mengenai organ reproduksi, testis kebanyakan bayi laki-laki sudah turun. Pada bayi perempuan, ovariumnya masih berada di pinggir panggul dan tidak mencapai posisi final hingga setelah kelahiran.
ARTIKEL TERKAIT
- Penanganan Terkini Herpes Simpleks Pada Kehamilan dan Dampak Pada Bayi
- Penanganan Terkini Infeksi Virus Sitomegalo (CMV) Pada Kehamilan dan Bayi
- TORCH Newborn Syndrome: Dampak Infeksi Kehamilan TORCH Pada Bayi
- Rubela Si Campak Jerman, Ringan Pada Anak Berbahaya Pada Ibu Hamil
- Penanganan Terkini Infeksi TORCH Saat Kehamilan
- Pencegahan dan Penanganan Terkini Rubela Pada Kehamilan
- Pencegahan dan Penanganan Terkini Rubela Kongenital
- Rubela Si Campak Jerman, Ringan Pada Anak Berbahaya Pada Ibu Hamil
- Jangan Remehkan Flu Saat Hamil, Akibatkan Cacat Janin, Kanker atau Skizofrenia ?
Kondisi Ibu dan Jani Saat Dalam tahapan kehamilan
- Kondisi Kesehatan Ibu Dalam Kehamilan Trimester Ke Tiga
- Kondisi Kesehatan Janin Dalam Kehamilan Trimester Ke Tiga
- Kondisi Janin Dalam 3 Bulan Kehamilan Pertama Minggu Ke 1 – 12
- Kondisi Kesehatan Ibu Dalam 3 Bulan Kehamilan Pertama
- Kondisi Kesehatan Janin Dalam Kehamilan Trimester Kedua
- Kenali Kondisi Kesehatan Ibu Dalam Kehamilan Trimester Kedua
- Kondisi ibu dan Janin Dalam Kehamilan Trimester Ke Tiga atau Minggu ke 29 – 40
- Kondisi ibu dan Janin Dalam Kehamilan Trimester Kedua atau Minggu ke 13 – 28
- Kondisi ibu dan Janin Dalam 3 Bulan Kehamilan Pertama
Artikel Favorit Lainnya:
-
Kumpulan Artikel Lengkap Kesehatan Anak dr Widodo Judarwanto SpA
-
Kumpulan Artikel Alergi Pada Anak. Dr Widodo Judarwanto SpA Pediatrician
-
Kumpulan Berbagai Artikel Imunisasi Terkini 2012, Dr Widodo Judarwanto SpA
-
100 Artikel Paling Favorit Kesehatan Anak
-
100 Penyakit Pada Anak Yang Harus Diwaspadai
-
100 Kumpulan Artikel Kesehatan Anak Paling Favorit minggu Ini
- Waspadai, Hasil Laboratorium Positif Belum Tentu Tifus
- Jangan Obati Hasil Laboratorium, Positif Palsu Tifus Pada Infeksi Virus dan DBD
- Deteksi Dini dan Tanda Bahaya DBD
- Demam Tifoid (Tifus), Manifestasi klinis dan Penanganannya
- Waspadai Ancaman Flu Singapura atau Infeksi Mulut Kaki Tangan
- Pink Eye Conjunctivitis, Si Mata Belekan Yang Tidak Perlu Antibiotik
- Cacar Air, Penyakit Virus Ringan Yang Ditakuti
- Mumps atau Penyakit Gondong, Manifestasi Klinis dan Penanganannya
- Manfaat dan Interpretasi Hasil Laboratorium Hematologi Pada Anak
- Fungsi dan Analisa Berbagai Pemeriksaan Laboratorium
- Inilah 15 Jenis Pemeriksaan Laboratorium
Supported By:
GRoW UP CLINIC JAKARTA Yudhasmara Foundation GRoW UP CLINIC I Jl Taman Bendungan Asahan 5 Bendungan Hilir Jakarta Pusat 10210, phone (021) 5703646 – 44466102 GRoW UP CLINIC II MENTENG SQUARE Jl Matraman 30 Jakarta Pusat 10430, Phone (021) 44466103 – 97730777email :
http://growupclinic.com http://www.facebook.com/GrowUpClinic @growupclinic
“GRoW UP CLINIC” Jakarta Focus and Interest on: *** Allergy Clinic Online *** Picky Eaters and Growup Clinic For Children, Teen and Adult (Klinik Khusus Gangguan Sulit Makan dan Gangguan Kenaikkan Berat Badan)*** Children Foot Clinic *** Physical Medicine and Rehabilitation Clinic *** Oral Motor Disorders and Speech Clinic *** Children Sleep Clinic *** Pain Management Clinic Jakarta *** Autism Clinic *** Children Behaviour Clinic *** Motoric & Sensory Processing Disorders Clinic *** NICU – Premature Follow up Clinic *** Lactation and Breastfeeding Clinic *** Swimming Spa Baby & Medicine Massage Therapy For Baby, Children and Teen ***Professional Healthcare Provider “GRoW UP CLINIC” Dr Narulita Dewi SpKFR, Physical Medicine & Rehabilitation curriculum vitae HP 085777227790 PIN BB 235CF967 Clinical – Editor in Chief : Dr WIDODO JUDARWANTO, pediatrician email : judarwanto@gmail.com curriculum vitae: @WidoJudarwanto www.facebook.com/widodo.judarwanto Mobile Phone O8567805533 PIN BB 25AF7035We are guilty of many errors and many faults. But our worst crime is abandoning the children, neglecting the fountain of life. |
Information on this web site is provided for informational purposes only and is not a substitute for professional medical advice. You should not use the information on this web site for diagnosing or treating a medical or health condition. You should carefully read all product packaging. If you have or suspect you have a medical problem, promptly contact your professional healthcare provider
Copyright © 2013, GRoW UP CLINIC Information Education Network. All rights reserved
About these ads
Reblogged this on Knitknotlove.